Kemenag Bengkulu Kunker Ke Kantor Walikota Bengkulu

Bengkulu, Beritarafflesia.com- Kepala Kantor Kementerian Agama ( Kemenag ) Kota Bengkulu, Dr. H.Sipuan, SAH. Sipuan, S.Ag., MM , bersama rombongan berkunjung ke ruang kerja Walikota Bengkulu Dr. Dedy Wahyudi, SE, MM , pada Selasa pagi (4/3/2025) .

Kunjungan ini merupakan ajang silaturahmi sekaligus bentuk dukungan atas kebijakan larangan pungutan dan study tour di satuan pendidikan.

Surat Edaran (SE) Walikota Nomor 02 Tahun 2025 tentang Larangan Pungutan dan Study Tour di lingkungan pendidikan.

Baca Juga  Silahkan Merapat, Pemkot Kini Buka Layanan Perekaman KTP di Hari Libur *Dijamin Gratisssss*

“Selamat kepada Pak Dedy yang telah terpilih menjadi Walikota. Kami siap mendukung dan mengimplementasikan SE Walikota terkait larangan pungutan dan study tour di madrasah di Kota Bengkulu. Kemenag juga siap berkolaborasi untuk menjaga stabilitas kerukunan umat beragama,” ujar Sipuan.

Sipuan juga menyampaikan informasi terkait persiapan pemberangkatan jamaah haji yang saat ini sedang mengikuti kegiatan manasik haji di tiga kecamatan di Kota Bengkulu. sebanyak 320 calon 320 calon jamaah haji (CJH) dijadwalkan akan diangkatkan pasca Lebaran.

Baca Juga  Upaya Pemkot Jadikan Pasar di Kota Bengkulu Bersih dan Rapi, PKL Berjualan di Trotoar dan Bahu Jalan Ditertibkan

“Kami berencana menggelar jamaah haji di Masjid Merah Putih bersama Walikota, sekaligus mengikuti Zoom Meeting dengan Menteri Agama,” tambah Sipuan.

Menanggapi kunjungan tersebut, Walikota Dedy Wahyudi menyampaikan apresiasi atas dukungan dari Kemenag Kota Bengkulu. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergitas antara Pemkot dan Kemenag dalam membangun kerukunan umat beragama di Kota Bengkulu.

Baca Juga  Walikota Bengkulu Apresiasi Polda dan Polresta Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan di Kandang

“Terima kasih atas kunjungannya. Inilah bentuk kolaborasi yang perlu diperkuat. Sinergitas yang selama ini sudah berjalan, mari kita tingkatkan lagi untuk mewujudkan Kota Bengkulu yang semakin bahagia, religius, dan berkelanjutan,” ujar Dedy. (Afs)

Share