Pemkot Targetkan 200 Warga Kota Berangkat Kerja Ke Luar Negeri

Bengkulu, Beritarafflesia.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) menargetkan 200 warga Kota Bengkulu bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) pada 2025.

Berdasarkan data dari Disnaker, sepanjang 2024 terhitung sebanyak 210 warga Kota Bengkulu telah berangkat kerja ke luar negeri menyandang status PMI.

Menurut Kepala Disnaker Firman Romzi, PMI tersebut juga sebagai pahlawan devisa yang tentunya berkontribusi untuk negara Republik Indonesia.

Baca Juga  Pj Walikota Bengkulu Pimpin Apel Gabungan Bersama Jajaran Pemkot

Adapun upaya ini juga untuk menekan angka pengangguran di Kota Bengkulu dimana data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bengkulu banyak warga yang masih berstatus pengangguran.

Firman menyebutkan menjadi PMI tentunya tidak sebarangan, sebab ada proses dan prosedur yang harus dilewati terlebih dahulu, dimana saat ini sudah tersedia beberapa perusahan ataupun Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang bergerak untuk mempersiapkan tenaga kerja yang akan bekerja ke berbagai negara.

Baca Juga  Pemantapan Provinsi Bengkulu Sebagai Bumi Merah Putih

Ia juga menyarankan agar mencari perusahaan atau lembaga yang betul-betul resmi, baik dari perizinan dan kejelasan pekerjaan yang disiapkan oleh perusahaan dan LPK tersebut.

“Kalau memang berkenan datang saja ke kantor Disnaker Kota Bengkulu, kita memiliki seluruh Perusahaan atau LPK yang resmi mempersiapkan pekerja keluar negeri,” jelasnya. Pada Jumat (10/1/2025).

Baca Juga  Pemkot Bengkulu Sambut Kedatangan Menteri Sosial RI

Dengan begitu, kepastian pekerjaan dan keamanan dalam bekerja di luar negeri tersebut di jamin oleh negera, sebab sepanjang 2024 masih saja terjadi kasus human trafficking alias perdagangan orang melalui modus pekerjaan diluar negeri. (Afs)

Share