Walikota Perbaiki 11 Titik Jalan Yang Diserahkan Oleh Pemprov

Bengkulu,Beritarafflesia.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu memperbaiki 11 titik jalan di Kota Bengkulu setelah itu diserahkan ke pemerintah kota, yang sebelumnya merupakan jalan milik atau kewenangan Pemprov Bengkulu.

Tak butuh waktu lama, 11 jalan yang tadinya rusak parah tersebut langsung dibuat mulus oleh Dinas PU. Hal Ini karena walikota dan wakil walikota memang sangat konsen dan komitmen menciptakan 1.000 jalan mulus di dalam Kota Bengkulu.

Sebelas jalan pemprov yang sudah diserahkan ke pemkot dan di perbaiki yaitu Jalan Nuzirwan Zainul, Jalan Samsul Bahrun, Jalan Asahan, Jalan Kapuas, Jalan Sungai Rupat, Jalan Bumi Ayu, Jalan Sadang, Jalan Bakti Husada.

Baca Juga  Pj Walikota Arif Gunadi: Undang Masyarakat Hadiri Open House di Balai Kota Merah Putih

Selanjutnya Jalan Sedap Malam, Jalan Putri Gading Cempaka dan Jalan Mayor (TNI) H Boerhan Dahri. Khusus jalan Mayor (TNI) H Boerhan Dahri ini non status karena pihak balai dan provinsi tidak mengakui sehingga diambil alih juga oleh pemerintah Kota Bengkulu.

Ada beberapa titik jalan pemprov yang masih rusak dan belum diserahkan secara resmi kepada pemerintah kota. Dua diantaranya jalan di simpang Kampung Bali dan Jalan Hibrida Kelurahan Sidomulyo.

Baca Juga  Helmi Hasan Berbagi Nasi Bungkus Tiap Hari Untuk Masyarakat

Namun terkait 2 jalan tersebut, walikota Bengkulu Helmi Hasan sudah mengirim surat kepada Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah. Surat tersebut dengan nomor 600/317/DPUPR/2022 tertanggal 18 Agustus 2022 tentang permohonan hibah status jalan Hibrida dan jalan Kalimantan Kampung Bali.

Gubernur Bengkulu sudah menyetujui terkait permohonan tersebut, namun belum ada SK secara resmi terkait serah terima jalan tersebut sehingga pemkot belum bisa melakukan tindakan perbaikan jalan.

Kabid Bina Marga Dinas PU Kota Bengkulu Deni Saputra, ST, ME mengatakan, pihaknya akan memperbaiki jalan tersebut bila sudah ada SK serah terima dari Gubernur, terutama jalan Hibrida. Sedangkan jalan di simpang Kampung Bali saat ini sudah mulai diperbaiki oleh pihak provinsi setelah walikota mengirimkan surat ke gubernur.

Baca Juga  Ngobrol Santai Bersama Rakyat, Helmi Hasan Beberkan Alasan Bantuan Gas Melon Gratis

“Untuk jalan di Hibrida itu, kita (pemkot) akan perbaiki setelah ada SK serah terimanya. Minimal rehab ringan seperti tampal sulam. Jadi hanya beberapa spot yang rusak saja kita tampal. Kalau untuk perbaikan keseluruhan atau hotmix ulang, harus kita anggarkan lagi di APBD tahun 2023, itu pun kalau sudah ada SK serah terima dari gubernur,” terang Deni.

Share

Tinggalkan Balasan