Gubernur Rohidin Buka Turnamen Danau Kumbang Cup VI Tahun 2023

Bengkulu,Beritarafflesia.Com-Gubernur Rohidin Mersyah membuka turnamen sepak bola Danau Kumbang Cup VI Tahun 2023, di lapangan desa Karya Mulya kecamatan Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko, (29/10/2023). 

Buka Turnamen Danau Kumbang Cup 2023, Rohidin: Ajang Pencarian Bibit Pesepak Bola Handal

Dirinya mengapresiasi kekompakan pemerintah desa Tunggang dan desa Karya Mulya beserta karang tarunanya, yang mampu menggelar event olahraga yang besar dengan peserta mencapai 64 tim dari Kabupaten Mukomuko dan Kabupaten Bengkulu Utara. 

Baca Juga  Sambut Harganas ke-31, Gubernur Rohidin: Keluarga adalah Institusi yang Sangat Penting
Buka Turnamen Danau Kumbang Cup 2023, Rohidin: Ajang Pencarian Bibit Pesepak Bola Handal

“Tidak hanya menjadi sarana hiburan bagi masyarakat, turnamen ini sekaligus ajang mencari pesepak bola handal yang akan bermain di tingkat kabupaten maupun tingkat provinsi,” ujar gubernur.

Menguji kehandalan tim sepak bola yang akan bertanding, Gubernur Rohidin pada pembukaan turnamen ini menantang para kiper untuk menaklukan tendangan bolanya dari titik penalti. Beruntung para kiper berhasil menepis tendangan gubernur dan mendapatkan hadiah uang tunai. 

Baca Juga  Ketua PAC Pemuda Pancasila Selebar dan Pimpinan Media Sepakat Damai

Pada kesempatan ini pemerintah provinsi Bengkulu juga menyerahkan bantuan peralatan olahraga secara simbolis yang diterima langsung ketua panitia pelaksana turnamen Danau Kumbang Cup. 

Buka Turnamen Danau Kumbang Cup 2023, Rohidin: Ajang Pencarian Bibit Pesepak Bola Handal

Jasmin, Ketua Panitia turnamen Danau Kumbang Cup VI berterima kasih atas kehadiran dan partisipasi Gubernur Rohidin Mersyah dalam kegiatan ini. 

Baca Juga  Andaru Pranata Sambut Baik Kunker Gubernur Rohidin Ke BU

“Kehadiran pak gubernur menjadi magnet yang menarik warga berbondong bondong menyaksikan pembukaan danau kumbang cup ke VI ini,” tuturnya.

Lebih lanjut Jasmin menjelaskan  Danau Kumbang Cup merupakan agenda rutin yang digelar setiap 2 tahun sekali. Namun sempat terhenti sejak COVID-19 lalu. 

Turnamen ini diharapkan menjadi ajang silaturahmi dan menjalin keakraban antar desa di kabupaten Mukomuko. (BR1)

Share

Tinggalkan Balasan