Jalan Pemprov di Kota Dihibahkan ke Pemkot Gegara Minim Anggaran, Edwar Samsi : Itu Memalukan

Jalan Pemprov di Kota Dihibahkan ke Pemkot Gegara Minim Anggaran, Edwar Samsi : Itu Memalukan

Bengkulu,Beritarafflesia.com- Ketua Fraksi PDIP Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu Edwar Samsi, angkat bicara mengenai Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menghibahkan jalan hibrida ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu karena alasan Pemprov Bengkulu minim anggaran. Edwar Samsi menyebut, hal tersebut memalukan dan sebuah tamparan bagi pemprov Bengkulu jika sampai terjadi.

“Itu memalukan namanya, dan sebuah tamparan bagi pemprov dan OPD terkait jika itu memang benar.  kenapa saya sampaikan seperti itu, karena itu sama saja mengakui bahwa Pemprov tidak mampu membangun jalan tersebut, ini la gunanya dinas PUPR yang selalu mendampingi Gubernur untuk mengawasi berbagai bentuk kekurangan. Baik kebutuhan pembangunan maupun persiapan anggaran,” jelas Edwar Samsi, saat diwawancarai di Kantor DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (29/8/2022).

Baca Juga  Gubernur Rohidin Hadiri HUT ke-78 TNI Tahun 2023

Seharusnya, lanjut Edwar Samsi, jalan tersebut jangan sampai dihibahkan ke Pemkot perbaikannya. Justru ia menyarankan  sebaiknya Pemprov dalam hal ini dinas OPD terkait mencari solusi agar jalan dapat dibangun dan di rehab.

Bahkan ia mempertanyakan Kenapa Pemprov Bengkuku bisa menghibahkan dana sampai miliaran ke salah satu lembaga di Bengkulu, tapi untuk rehab jalan tidak bisa.  padahal jalan itu sangat penting yang harus menjadi perhatian akibat viral belakangan ini.

“Mohon maaf, saya tidak perlu menyebutkan lembaganya, kita bisa menghibahkan uang miliaran rupiah ke salah satu istansi lah, tetapi mengorbankan jalan yang dibutuhkan masyarakat. Nah inj artinya dana itu ada untuk membangun itu. Kalau saya surat itu (surat permohonan hibah) tidak saya tanggapi, tetapi berupaya keras supaya itu dibangun,,apapun caranya” tegas Edwar Samsi.

Baca Juga  KAHMI Bengkulu Bagikan SEMBAKO Untuk Kaum Dhuafa

Ia juga menyebut, di Pemerintah provinsi Bengkulu mempunai Dinas teknis yakni PUPR. Selain itu  ada juga mitra kerja di pemerintah pusat yakni Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN).

“Panggil mereka, ajak koordinasi bahwa ini kebutuhan mendesak, Gubernur tidak mungkin bisa melakukan itu,karena kesibukannya, Inikan tergantung pendekatan kalau mau bekerja keras demi masyarakat. Kalau saya malu itu dihibahkan karena tidak bisa membangun. Kecuali hibah bukan karena dasar jalan itu jelek dihibahkan ke Kota tidak masalah. Inikan permasalahnnya, Walikota helmi menyurati ini,  karena dikira masyarakat bahwa jalan itu kewenangan pemkot yang tidak kunjung dibangun, itu masalahnya,” ungkap Edwar Samsi.

Baca Juga  Membuka Musyawarah PMI Tahun 2021 Rohidin Mersyah Keberadaan PMI, Jelas Dinanti Masyarakat

Edwar Samsi menuturkan, meskipun jalan itu dihibahkan ke Pemkot Bengkulu, ia tidak yakin Pemkot langsung bisa membangun, pasti akan dilaksanakan pada tahun 2023.

“Artinya, kalau targetnya harus di tahun 2023, anggaran APBD Provinsi Bengkulu ini mampu.,dan bisa di bahas ketika di usulkan.  Tetapi Gubernur harus tegas, sebelum jalan lain dibangun, jalan di Kota harus dibangun terlebih dahulu,” demikian tutup Edwar Samsi.(BR1)

Share

Tinggalkan Balasan