Bengkulu,Beritarafflesia.com Provinsi Bengkulu Meredanya pandemi Covid-19 sejak awal tahun lalu berdampak positif terhadap Pendapatan Asli Desa (PADes) yang mengalami kenaikan cukup signifikan.
Pasalnya sejumlah jenis usaha Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) mulai bergerak kembali yang selama ini nyaris tak bergerak karena pandemi. Seperti jenis usaha yang terhubung dengan acara pernikahan dan resepsi.
Kondisi tersebut diyakini Sub Koordinasi Pengembangan Usaha Ekonomi Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Bengkulu Bustaman akan mengalami peningkatan pada akhir tahun.
Sektor lainnya yang mulai kembali ramai adalah wisata. Desa-desa wisata yang dikelola Pemerintah Desa melalui BUMDes menjadi penyumbang terbesar PADes.
“Ditambah beberapa BUMDes sudah membuka jenis usaha baru seperti Pertashop dan bahkan sudah ada yang membuka objek wisata baru seperti wisata air terjun,” kata Bustaman.
Untuk diketahui, PADes dari 1.168 BumDes se-Provinsi Bengkulu mengalami kenaikan hingga Rp 1,2 miliar, di mana pada tahun sebelumnya hanya sekitar Rp 700 juta. (dita)adv