Bengkulu,Beritarafflesia.com Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Provinsi Bengkulu akan mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok jelang Natal dan Tahun Baru.
Kepala Dinas DTPHP Ir. Ricky Gunarwan, bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu sebelumnya sudah melakukan operasi pasar yang dilakukan dalam bulan November yang lalu, dengan menggelontorkan dana tak terduga (DTT) sebesar Rp 500 juta.
“Kita berharap menghadapi perayaan natal dan tahun baru tidak terjadi gejolak harga,” ujar Ricky, Jumat (03/12/2022).
Harga di pasar saat ini telah terjadi kenaikan harga sejak satu minggu yang lalu, misalnya harga ayam potong yang sebelumnya dijual sekitar Rp 28.000 hingga Rp 30.000 dan sekarang menjadi Rp 35.000 per kilogram.
Sedangkan untuk harga telur ayam ras yang sebelumnya Rp 45.000 per karpet isi 30 butir menjadi Rp 60.000 per karpet.
Sementara, pemerintah Provinsi Bengkulu akan melaksanakan operasi pasar di dua pasar yaitu Pasar Panorama dan Pasar Pagar Dewa Kota Bengkulu pada minggu terdekat ini, untuk menekan kenaikan harga sembako.
“Operasi pasar nanti, diharapkan masyarakat tidak berpikir harga bahan pangan akan mahal dalam waktu dekat. Dengan begitu tidak terjadi kepanikan di tengah masyarakat,” pungkasnya. (JRS) Adv