Gubernur Rohidin Dampingi Presiden Jokowi, Tinjau Jalan Provinsi dan Nasional di Wilayah Bengkulu Utara 

Gubernur Rohidin Dampingi Presiden Jokowi, Tinjau Jalan Provinsi dan Nasional di Wilayah Bengkulu Utara 

Bengkulu, Beritarafflesia.com- Gubernur Rohidin Mersyah mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau Jalan Inpres Jalur Kerkap hingga Tanjung Agung Palik, di Desa Gardu Kecamatan Air Besi Kabupaten Bengkulu Utara Jumat, (21/7/2023)

Dalam kunjungan tersebut, Presiden memastikan bahwa perbaikan infrastruktur jalan nasional, provinsi, dan kabupaten di Provinsi Bengkulu sudah dimulai.

Selanjutnya, Gubernur Rohidin mendampingi Presiden RI Joko Widodo, meninjau pembangunan jalan Instruksi Presiden (Inpres) di Kabupaten Bengkulu Utara nomor 3 tahun 2023, ruas Simpang Tugu Polwan (Kerkap) hingga Giri Mulya.

Baca Juga  Kadis TPHP Provinsi Ricky Gunawan Imbau Petani Sawit Tak Boleh Beli Pupuk Subsidi
Gubernur Rohidin Dampingi Presiden Jokowi, Tinjau Jalan Provinsi dan Nasional di Wilayah Bengkulu Utara

Menurut Presiden, khusus di Provinsi Bengkulu jalan nasional yang belum mantap (rusak) sekitar 10 persen, untuk jalan rusak di Provinsi Bengkulu sekitar 40 persen lagi yang butuh perbaikan, begitupun untuk jalan di kabupaten.

Gubernur Rohidin dan Bupati Mian Dampingi Presiden Jokowi, Tinjau Jalan Provinsi dan Nasional di Wilayah Bengkulu Utara

“Ini ruas jalan yang diintervensi pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR. Dan sudah berjalan proses pengerjaannya bulan ini (Juli),” ujar Presiden.

Baca Juga  Pemprov Bengkulu Terima Hasil Audit Triwulan I dari BPKP Provinsi tahun 2023

Selanjutnya diharapkan, dengan angka yang terus berjalan sudah clear dengan anggaran 327 Milliar untuk 8 ruas di Provinsi Bengkulu dan masih diproses lagi kemungkinan bisa saja bertambah.

“Tadi juga ada laporan Gubernur dan Bupati masih terdapat ruas jalan yang membutuhkan perhatian. Dan kemungkinan anggaran tersebut akan bertambah,” terangnya.

“Sering disampaikan ke para Gubernur, Bupati/walikota agar fokus pada anggaran dan bekerja. Jika jalan banyak belum bagus, berikan anggaran berlebih untuk fokuskan pembangunan infrastruktur pada tahun pertama atau kedua bekerja, kemudian ketiga keempat fokus di ekonomi seperti bangun pasar dan selanjutnya fokus pada pendidikan.”

Baca Juga  Peringati Hari RPL Desa, Kemendes RI Gelar Rakor Pendampingan TAPM Provinsi Bengkulu

“Anggaran yang tidak berlimpah itu jangan semua dinas langsung dibagi rata, tentu akan hilang. Tugas Pemda itu, merealisasikan anggaran jadi tidak perlu takut mengambil keputusan. Saya pernah jadi walikota, pernah jadi Gubernur, asal tidak pernah ngambil jangan takut,” pungkas Presiden.(BR1)

Share

Tinggalkan Balasan