Walikota Helmi Hasan Bersama Dedy Siapkan Sanksi Bagi Pembuang Sampah Sembarangan

Bengkulu, Beritarafflesia.com- walikota bengkulu Helmi Hasan Mengaku sedih dan prihatin melihat masih minimnya kesadaran masyarakat. berdasarkan fakta dilapangan, setiap hari ada saja oknum yang membuang sampah sembarangan di berbagai kawasan.

hal ini sungguh disayangkan, dinas pemerintah kota (pemkot) bengkulu sedang menggalakan gerakan merdeka sampah tapi masih ada saja oknum yang sengaja membuat kota bengkulu tercemari sampah, Rabu, 18/01.2023.

sebagai pimpinan di kota bengkulu, walikota bengkulu helmi hasan dan wakil walikota dedi wahyudi menggunakan segala cara dalam memberantas sampah. tetapi semua itu tak akan berhasil apabila tak ada dukungan sebagai pihak, termasuk peran masyarakat.

Baca Juga  Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Dukung Pendidikan Anti Korupsi Masuk Mata Pelajaran Sekolah

‘’kebersihan kota ini tergantung dengan masing-masing kita sebagai warga kota bengkulu.kalo cuma mengandalkan dinas kebersihan tentu sedikit susah apalagi dengan adanya oknum yang tak taat peraturan dengan membuang sampah sembarangan,’’ terang helmi.

helmi hasan juga mengajak warga apabila melihat dan menemukan oknum yang membuang sampah sembarangan untuk ditindak dan memberi sanksi sosial agar mereka jera.

Baca Juga  Pansus DPRD Provinsi Bengkulu Bahas Raperda Terkait Pengelolaan dan Bentuk Hukum Perusahaan Daerah

hal senada juga diungkap walikota bengkulu dedy wahyudi, ia juga mengajak warga menindak orang yang membuang sampah sembarangan.tentu melanggar perda dan bila perlu diberi sanksi.

‘’ini adalah tantangan kita, permasalahan sampah ini bukan hanya tugas pemerintah melainkan tugas kita bersama, bagaimana disiplin untuk membuang sampah pada tempatnya,buka di siring atau dilaut pada tps liar. mari semua  masyarakat kota bengkulu kita ciptakan yang bersih, indah dan nyaman serta beradab dalam pembuangan sampah,’’jelasnya.

Baca Juga  Resmi Menjabat, Kopli Ansori – Fahrurrozi Segera Konsolidasi Jajaran Pemerintahan

menurut dedi, langkah yang lebih efektif adalah mengedukasi seluruh warga ikut iuran sampah. karena fakta dilapangan sampah masih berserakan dan justru yang membuang sampah warga dari luar daerah karena masih adanya kontainer.

‘’yang menyelesaikan masalah itu adalah masyarakat memilah sampah dan ikut iuran sampah,’’ tegasnya. (BR1) 

 

Share

Tinggalkan Balasan