Isi Kuliah Di STIA Bengkulu, Gubernur Rohidin Dorong Mahasiswa Bisa Mengasah Kemandirian, Untuk Berprestasi Dan Tingkatkan Literasi

Bengkulu, Beritarafflesia.com,-Gubernur Bengkulu  Rohidin Mersyah mengisi Kuliah Umum Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara di Era Digital, yang diselenggarakan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA)  Bengkulu, di Aula STIA Bengkulu, Selasa (17/10/2023).

Hadir dalam kesempatan itu, Rektor dan dosen akademik STIA Bengkulu, pengurus Yayasan Semarak Bengkulu serta diikuti mahasiswa STIA Bengkulu.

Dalam kuliah yang disampaikannya, Gubernur Rohidin menjelaskan tentang bagaimana wawasan kebangsaan dan bela negara bisa hadir di dalam kampus.

Menurut Gubernur Rohidin, yang telah menyandang gelar profesor ini, kesempatan menjadi mahasiswa itu merupakan sebuah kesempatan yang luar biasa.

Baca Juga  Gubernur Bengkulu Ajak 'Keroyokan' Tangani Penanganan Kemiskinan Ekstrem dan Stunting

“Artinya tolong adik-adik mahasiswa gunakan kesempatan itu dengan sebaik baiknya,” tutur Gubernur Rohidin di hadapan para mahasiswa STIA Bengkulu.

Selain itu, Gubernur Rohidin juga mendorong agar mahasiswa dapat mengasah dirinya dengan kemandirian, idealisme, tekad untuk berprestasi serta meningkatkan kemampuan literasi.

Gubernur Rohidin juga menceritakan bagaimana saat dirinya menjadi mahasiswa, dengan semua suka dukanya. Namun berkat kegigihan dan kemandirian serta kesungguhannya, dirinya bisa menjadi seorang pemimpin Provinsi Bengkulu seperti saat ini.

“Tadi sudah saya sampaikan, bagaimana saya tanamkan betul semangat kemandirian, menambah wawasan dan meriah prestasi itu harus betul-betul dibangun kepercayaan diri dengan baik,” ungkap Gubernur Rohidin, usai memberikan Kuliah Umum.

Baca Juga  Hutama Karya Tanam Ribuan Bibit Mangrove, Rehabilitasi Pesisir Pantai Jenggalu Bengkulu

Sehingga, lanjutnya, pada saat mahasiswa selesai dan menjadi seorang  sarjana akan menjadi seorang pribadi yang mandiri, mengenal lingkungan dan dia mampu ‘fighting’ dengan sebuah perjuangan itu.

“Dengan begitu otomatis wawasan kebangsaan itu akan muncul, semangat bela negara itu dengan sendirinya akan tumbuh,” ujar jebolan terbaik dan tercepat Fakultas Kedokteran UGM Yogyakarta ini.

Baca Juga  Final Qasidah Rabana antar OPD, Gubernur Bengkulu: Pemahaman Agama OPD Harus Meningkat

Karena, jelasnya, negara ini siapa yang akan menyelamatkannya kalau bukan para mahasiswa dan generasi muda.

Maka dari itu, para mahasiswa dan pemuda perlu dibekali dengan wawasan kebangsaan yang baik, dengan mental yang kuat dan spirit juang yang tangguh.

“Terlebih lagi kondisi saat ini sangat dinamis dan hal ini perlu dibutuhkan orang-orang yang memiliki wawasan dan metal yang bagus, untuk menghadapi situasi saat ini agar mereka nantinya tidak shock dan terseret arus yang tidak menentu,” demikian tegas Gubernur Rohidin. (BR)

Share

Tinggalkan Balasan