Kadis PMD Provinsi Imbau Pendamping Desa Agar Tingkatkan Kinerja dan Profesional
Bengkulu, Beritarafflesia.com- Menyingkapi kinerja Tenaga Pendamping Profesional (TPP) atau Pendamping Desa merupakan salah satu aktor utama dalam proses pelaksanaan pembangunan desa.
Selain itu, Tugas Pendamping Desa selain mendampingi penggunaan Dana Desa, juga harus melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat hingga desa menjadi mandiri.
“Seorang Pendamping Desa harus lebih pintar dari Apatur Desa dampingan, harus segera nyambung dengan tugas pokok dan fungsi pemerintahan desa, jangan lagi pendamping desa hanya meminta data yang diperlukan dalam penyusunan laporan selaku pendamping desa,” ujar Kepala Dinas PMD Provinsi Bengkulu R.A. Denni, Rabu (20/12/2022)
Lanjut Denni, jangan sampai kehadiran pendamping desa tidak memiliki kesan dan makna yang berarti bagi Pemerintah Desa. Sehingga ada atau tidak ada pendamping tidak berpengaruh bagi pemerintah desa.
“Pendamping Desa itu bagaikan urat nadi dana desa. Pendamping Desa adalah urat syaraf APBDesa. Pendamping Desa, adalah otot pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa,” jelasnya.
Dia menambahkan, para pendamping desa yang tersebar di seluruh wilayah pedesaan di Provinsi Bengkulu harus mampu melakukan sinergi baik dengan Kepala Desa hingga pemerintah kecamatan serta pola pendampingan desa yang baik dan terarah maka seluruh program desa khususnya penggunaan dana desa dapat berjalan dengan apa yang diharapkan.
“Kami berharap pendampingan dan program inovasi desa dapat berjalan maksimal begitupula dengan Desa wisata hendaknya tidak sebatas ajang seremonial belaka tetapi bagaimana setiap desa mampu menarik minat pasar untuk datang ke desa demi meningkatkan ekonomi masyarakat,”demikiam tutupnya. (adv) phr