Tahun 2025 Pembangunan Terminal Bandara Fatmawati Soekarno Dilanjutkan

Tahun 2025 Pembangunan Terminal Bandara Fatmawati Soekarno Dilanjutkan

Bengkulu,Beritarafflesia.Com-Berkat komunikasi intensif antara Pemerintah Provinsi Bengkulu dan PT Angkasa Pura II, rencana pembangunan terminal baru Bandara Fatmawati Soekarno akhirnya disetujui oleh Kementerian Perhubungan.

“Setelah bertemu dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Rabu (17/7/2024) kemarin, akhirnya ada kabar baik. Pada tahun 2025, kami mendapat perintah untuk melanjutkan pembangunan terminal baru,” kata Eksekutif General Manager PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Ngatimin K Murtono, Jumat (19/7/2024).

Baca Juga  Kemendagri Puji Langkah Efisiensi Gubernur Helmi Untuk Bangun Infrastruktur
2025 Pembangunan Terminal Bandara Fatmawati Soekarno Dilanjutkan

Pengerjaan proyek pengembangan terminal baru, yang saat ini progresnya telah mencapai 40 persen, akan diakomodir oleh anggaran internal Angkasa Pura II melalui program belanja modal (CAPEX) Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2025.

“Untuk anggaran pembangunannya, kami belum tahu pasti. Namun, atas persetujuan Pak Menhub, proyek ini akan dimasukkan dalam program CAPEX RKAP 2025,” ujar Ngatimin.

Baca Juga  Lantik Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan,Gubernur Dorong Kolaborasi Semua Pihak

Pada awalnya, pengembangan Bandara Fatmawati Soekarno membutuhkan anggaran investasi sebesar Rp 622,6 miliar. Investasi ini direncanakan untuk pembangunan terminal baru dalam dua tahap. Namun, pandemi COVID-19 menyebabkan pembangunan tahap II tertunda dan harus dijadwalkan ulang.

Baca Juga  Gubernur Helmi Hasan Tegaskan Pentingnya Peran Satgassus PAD Sebagai Jembatan Dialog Soal Tambang Emas Seluma

Selain pembangunan terminal baru, pengembangan Bandara juga akan mencakup perbaikan atau relokasi tower pada terminal utama saat ini.

Ngatimin berharap dengan selesainya pembangunan terminal baru dan pengembangan fasilitas lainnya, Bandara Fatmawati Soekarno akan mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan kepada penumpang, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, serta menarik lebih banyak investasi dan wisatawan ke Bengkulu.(BR1)

Share