Bengkulu Selatan, Beritarafflesia.com.- QRIS yang diluncurkan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) saat ini bukan hanya digunakan pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk pembayaran PBB, PNBP, Reklame dan Sarang Walet, tetapi telah diluncurkan juga untuk pembayaran di beberapa tempat. Mulai dari Rumah Sakit Laboratorium Dinas Kesehatan dan 14 Puskesmas se Bengkulu Selatan.
Dalam peluncuran QRIS diberbagai tempat ini langsung dihadiri oleh Plt Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Rama Rahadian Prakasa, Asisten Manajer Firman Riyudha, pelaksana Hendri Wahyudi, tenaga akselerasi digitalisasi, Ayu Mona Rasuani, perwakilan BPKAD Provinsi Nurwita dan seluruh undangan yang akan dipasang QRIS sebagai alat pembayaran.
Kepala Bapenda Bengkulu Selatan Didi Kristiawan,SE melalui Bidang Perencanaan dan Pengembangan Pendapatan Daerah, Okti Akabri,SE.ME menyampaikan, untuk QRIS ini bukan hanya dilakukan di Bappeda saja sebagai OPD pendapatan.
Tetapi, nantinya di setiap OPD yang mempunyai terkait pendapatan. Seperti Dinas Pariwisata, Perdagangan. Intinya, ada 14 OPD yang mempunyai pembayaran Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Nantinya setiap ada pembayaran yang dilakukan oleh instansi yang sudah dipasangkan QRIS, maka tidak perlu lagi repot untuk melakukan pembayaran ke bank. Karena, kita juga sudah bekerjasama dengan pihak Bank Bengkulu. Cukup melakukan scan di barcode pembayaran, sudah bisa dilakukan. Tinggal ikuti saja petunjuk yang ada mau pembayaran terkait apa, nanti akan langsung masuk ke dalam Rekening Kas Umum Daerah (RKUD),”papar Okti diruangannya Kamis, (01/08.2024).
Nantinya setiap pembayaran melalui QRIS, pegawai yang mau melakukan pembayaran cukup menyiapkan lampiran terkait pembayaran untuk apa, tinggal di foto. Lalu, dikirim kepada petugas yang ada di instansi tersebut untuk diinput. Sehingga, tidak repot lagi membawa uang cash.
Bahkan pembayaran dengan QRIS juga akan mempersingkat waktu, sehingga tidak perlu lagi repot untuk penyetoran ke dalam bank.
Bagi masyarakat yang ingin membayar pajak dan sebagainya juga bisa melalui QRIS dengan cara mendownload QRIS tersebut, Nantinya masyarakat akan mendapatkan barcodenya.
Sistem pembayaran QRIS ini, Bank Bengkulu mempunyai peran yang sangat besar bagi yang mengerti bisa juga langsung datang ke Bappeda ataupun Bank Bengkulu.
“Tetapi untuk masyarakat ataupun instansi yang belum mengerti menggunakan QRIS kita tetap menerima dengan pembayaran cash sembari memperkenalkan sistem pembayaran baru. Yaitu QRIS. Intinya pembayaran QRIS mempunyai kelebihan yaitu mempercepat pelayanan, mempersingkat waktu,serta menghindari kecurangan dalam pembayaran ataupun kelebihan nominal,”ujar Okti.
Dengan adanya pembayaran melalui QRIS ini untuk Bengkulu Selatan menuju era digitalisasi sudah mendapatkan nilai sebesar 83 untuk semester pertama ditahun 2024. Bahkan untuk urutan dalam digitalisasi Bengkulu Selatan mendapat urutan keenam se Provinsi Bengkulu. (BR)