Diskominfosan Kota Bengkulu Sukseskan Program Sedekah Rp. 2000 Di Hari Pertama Peluncuruan Program

Penghitungan Uang Sedekah Rp. 2000/hari di Lingkup Diskominfosan Kota Bengkulu

Bengkulu, (Beritarafflesia.com) – Senin (6/9/2021) Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kota Bengkulu langsung bergerak cepat menindaklanjuti ajakan Walikota Bengkulu Helmi Hasan yang tertera di surat edaran (SE) Walikota Nomor : 800/ 2Y /B.111/2021 tentang imbauan gerakan sedekah Rp 2.000 (dua ribu rupiah).

Tak butuh waktu lama, terhitung Diskominfosan sudah mengumpulkan sedekah kurang lebih sebanyak Rp 90 ribu. Hal ini diungkapkan langsung Kadis Kominfosan Eko Agusrianto saat diwawancara di ruang kerjanya.

Baca Juga  Kadis Kominfosan Kota Bengkulu Eko Agusrianto Berhasil Menjalani Ujian Tertutup Disertasi Program Doktor

“Alhamdulillah, gerakan sedekah Rp 2 ribu sudah kita mulai, meski belum banyak yang tahu tetapi jumlah untuk hari ini cukup banyak, kisaran Rp 90 ribu,” ucap Eko.

Eko pun tak lupa terus mengajak seluruh jajarananya untuk bersedekah. Apabila ada yang belum mengetahui, ia minta jajarannya saling mengingatkan.

Baca Juga  KPU Kota Bengkulu Gelar Pawai Kirab Pemilu 2024

“Insya allah, apabila semuanya sudah tahu kita harap jumlahnya akan terus bertambah setiap harinya. Setelah itu, ini nanti akan disetorkan ke Baznas. Insya allah gerakan kita ini akan menjadi ladang amal dengan mendatangkan kebahagiaan bagi semua masyarakat Kota Bengkulu,” jelasnya.

Eko juga sedikit memaparkan manfaat sedekah, apalagi digunakan untuk membantu para kaum du’afah.

Baca Juga  Terkumpul Rp 5,4 Miliar ZIS dari ASN Pemprov Bengkulu, Oslita: UPZ Ujung Tombak Pemungut Zakat

“Ada banyak manfaat sedekah ini, salah satunya ialah sebagai penolak bala, penyubur pahala, menahan musibah, dan kejahatan serta rezeki yang dilipat gandakan oleh Allah SWT. Semoga kita semua diberikan keberkahan itu semua ke depannya. Karena Rasulullah SAW pernah bersabda tentang manfaat sedekah dalam islam, “bersegeralah untuk bersedekah, karena musibah dan bencana tidak bisa mendahului sedekah,” tutup Eko. (phr)

Share

Tinggalkan Balasan