Badana Kerja Sama Antar Desa ( BKAD ) di tingkat Keecamatan Air Manjunto Kabupaten Mukomuko Mengadakan Pelatihan Kepada Tim Pelaksana Kegiatan ( TPK ) Desa Dengan Tema “Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa”
Mukomuko – Beritaraflesia.com – Demi untuk meningkatkan kapasitas aparatur desa di tingkat Kecamatan Air Manjunto Kabupaten Mukomuko Mengadakan Pelatihan Kepada Tim Pelaksana Kegiatan ( TPK ) pada Kamis pagi ( 24/06/21)
Acara pelatihan ini tim pelaksana kegiatan (TPK ) desa di desa Tirta Mulya bersama pihak kecematan Air Manjunto mengadakan kegiatan kerja sama antara desa. Kemudian sebagai penyelenggara kegiatan yakni melibatkan perangkat desa yakni, BPD, dan tim TPK, sehingga hasil dari kegiatan tersebut merupakan aspirasi warga dan meningkatkan wawasan di masing-masing pemerintah desa
Acara tersebut di hadiri PJ KADES Tirta Mulya Pujianto, para SEKDES yang ada kecamatan Air Manjunto sebagai panitia, para tim pelaksana kegiatan dari seluruh pemerintah desa yang ada di kecamatan Air Manjunto, sekaligus para nara Sumber untuk menyalurkan Ilmu.
Akrab: Setelah usai acara,gelar poto bersama
Ada tiga (3) nara sumber dalam acara pelatihan tersebut, yakitu Dari ahli hukum Kejari Mukomuko Sarimonang Beni Sinaga S.H, dan Dari pihak dinas PMD M. Fadli dan Wagimin,serta Tim Ahli pendamping desa kabupaten Mukomuko Jasman.
Dalam sambutan Camat Airmanjunto mengatakan, memang saat ini perlu adanya suatu kerja sama antara KADES sebagai penyelenggara kegiatan, BPD, dan tim TPK, sehingga hasil dari kegiatan yang benar benar mewakili aspirasi warga ini menjadi proritas dalam menjalankan rada pemerintahan di tingkat desa
“ Memang perlu di bangun sinergisitas antara BPD, KADES, dan TPK, dalam musyawarah untuk melaksanakan kegiatan pembangunan desa, dan masing – masing aparatur desa supaya paham akan fungsi dan tugas nya masing – masing sehingga tidak menimbulkan salah paham di kemudian hari.
Sementara itu Kabid Pemdes dari dinas PMD Mukomuko dalam saat di wawncara oleh media, dirinya berharap agar pengelolaan Dana Desa ( DD ) accountable dan lebih dan tertib dan profesional
“Saya berharap agar pengelolaan dana desa, khususnya penyelenggaraan pembangunan desa bisa lebih tertib lagi”, pungkasnya.
Setelah memberikan edukasi tentang hukum kepada peserta pelatihan Sarimonag Beni Sinaga di wawancarai perlunya koordinasi yang baik antara BPD KADES dan TPK itu sendiri dalam perncanaan, penyusunan anggaran, pelaksanaan pembangunan hingga serah terima kegiatan, sehingga satu sama lain paham akan poxinya masing asing
“saya berharap adanya sinergisitas dengan kelomok kerja misal BPD dengan KADES ataupun TPK itu sendiri dan adanya satu pemahaman bawa ini pekerjaan untuk pebangunan desa, kualitasnya yang sama di sesuaikaan dengan perundang – undangan yang ada, dan kalau ada masalah hendanya di selesaikan dahulu dengan pemerintah daerah itu sendiri dengan baik, jangan sampai langsung ke kejaksaan”, ungkapnya.
Di samping itu para peserta latihan di beri arahan oleh ketua tim pendamping kabupaten, Jasman
“Saya berharap para peserta latihan bisa menggunakan aplikasi untuk membangun desa sebaik mungkin”.(Byg)