Bengkulu, Beritarafflesia.com- Pemerintah Provinsi Bengkulu kini sedang menjajaki kerjasama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (UI). Hal ini disampaikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah usai Rapat melalui virtual bersama Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia beserta jajaran, Jumat (11/12/2020) bertempat di VIP Room Bandara Fatmawati Bengkulu.
Adapun kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Provinsi Bengkulu dalam hal tata kelola keuangan, guna meningkatkan kualitas birokrasi kedepannya.
“Kita baru saja melakukan pertemuan dengan pihak fakultas ekonomi dan bisnis Universitas Indonesia, bagaimana kita meningkatkan SDM Bengkulu dalam hal pengelolaan keuangan akuntabilitas, kebijakan publik yang kita tahu persis, bagaimana anggaran yang terbatas itu betul – betul berdampak secara ekonomi bagi masyarakat Bengkulu,” jelas Gubernur Rohidin.
Gubernur Rohidin sendiri menginginkan pengelolaan birokrasi pemerintahan harus memiliki akuntabilitas yang bisa di pertanggung jawabkan.
“Kita juga meminta pendampingan bagaimana pengelolaan keuangan termasuk pengendalian dan sistem pengawasan procurement pengadaan barang dan jasa yang betul – betul bersinergi dengan kebijakan pemerintah daerah dan pemerintah pusat,” tambahnya.
Selain untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel, kerja sama bersama Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia ini juga diharapkan dapat membuka kesempatan yang lebar bagi generasi millennial Bengkulu untuk dapat melanjutkan studinya selepas SMA ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia.
“Real nya kita akan membuat sebuah kesepakatan kerja sama, mungkin nanti ada pengiriman anak – anak SMA kita untuk berkuliah di Universitas Indonesia, tadi disampaikan ada beberapa jalur penerimaan, kita juga akan mulai mendesain bagaimana ASN tugas belajar tetapi tentu dengan kapasitas akademik yang bagus lalu bidang studi yang diambil betul – betul applicable yang kita butuhkan dengan peningkatan kapabilitas APIP di Bengkulu,” ungkap Gubernur Rohidin.
Pj. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia Beta Yulianita Gitaharie pun menyambut baik kerjasama yang akan dilakukan bersama Pemprov Bengkulu. Ia pun menuturkan lembaga – lembaga di bawah naungan FEB UI siap untuk membantu Pemprov Bengkulu dalam tata kelola keuangan. Selain itu ia yakin generasi milenial Bengkulu mampu bersaing untuk dapat masuk menjadi mahasiswa UI.
“Lembaga – lembaga di FEB UI itu sudah cukup berpengalaman, kedepan kita bisa melaksanakan training – training atau pendampingan, seperti APIP mungkin nanti lembaga – lembaga di bawah departemen akuntansi atau manajemen yang nanti berkolaborasi disitu, untuk kelanjutan studi sebenarnya kita sudah buka beberapa jalur, jika siswa itu berprestasi selama bisa memenuhi syarat ujian masuk di UI saya rasa terbuka untuk bisa masuk,” jelas Pj. Dekan FEB UI Beta Yulianita Gitaharie.