Kominfosan Kota Bengkulu, Beritarafflesia.com – Kadis Kominfosan Kota Bengkulu Eko Agusrianto berhasil menjalani ujian tertutup disertasi program doktor dan dinyatakan lulus, serta berhak menyandang gelar doktor . Ujian tertutup yang berlangsung selama hampir 3 jam itu digelar secara virtual, Rabu 03/02/2021 bersama 8 orang dosen penguji.
Masing-masing dosen penguji yakni Prof Dr Bonaventura NGW MS sebagai ketua, Prof Dr Kasuwi Saiban M.Ag anggota (promotor), Dr Sri Hartini Jatmikowati, M.Si (Ko.Promotor), Prof Dr Agus Sholahuddin MS sebagai anggota.
Berikutnya Prof Dr Bambang Satriya SH MH sebagai anggota, Dr Kridawati Sadhana MS sebagai anggota, Dr DwI Suharnoko M.Si sebagai anggota dan Dr Muhammad Hanif MM M.Pd juga sebagai anggota (Eksternal).
Judul dan tema yang dipresentasikan oleh Eko yakni tentang Pemberian Tambahan Penghasilan ASN. Selain pemaparan ia juga menjawab pertanyaan-pertanyaan dari dosen penguji berikut dengan beberapa catatan untuk perbaikan.
Intinya, Eko dinilai sudah bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan sangat baik dan juga dinilai sangat menguasai temanya.
Seperti disampaikan Dr. Kasuwi Saiban sebagai promotor. âMemang setiap orang punya beberapa kelemahan dan kekurangan, dan itu sudah jadi catatan untuk perbaikan. Tapi saya apresiasi sekali kepada Pak Eko karena selama ini sangat aktif dan semangat,â ujar Kasuwi.
Usai mengikuti ujian tertutup itu, Eko menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh Kabid, Kasubbag, Kasi, dan seluruh pegawai di dinas kominfo yang telah mensupport, membantu dan mendoakan sehingga ia berhasil mengikuti ujian tersebut dan dinyatakan lulus.
 âAlhamdulillah hari ini berkat doa dari kawan-kawan, rekan kerja dan sahabat sekalian saya sudah melewati ujian tertutup program doktor di Universitas Merdeka, Malang. Meskipun saya sendiri dari awal memang belum begitu yakin bahwa saya bisa menyelesaikan program ini karena memang banyak faktor-faktor, penghambatâ kata Eko.
Tapi karena keyakinan, semua bisa berjalan baik dan lancar. Meskipun pada saat ujian itu Eko sempat panik karena mati lampu dan ia terpaksa minta izin kepada dosen penguji untuk pindah ruangan.
âSaat sesi tanya jawab sempat mati lampu. Saya sempat pindah lokasi ke ruangan e-Gov. Terima kasih sudah membantu kelancaran selama ujian. Alhamdulillah tadi dinyatakan lulus. Insya Allah, mohon doa, karena tidak lama lagi saya akan mengikuti ujian terbuka penganugerahan gelar doktor,â demikian Eko.
Sebagai rasa syukur, usai ujian tertutup Eko menggelar makan bersama untuk seluruh pegawai di dinas Kominfosan. (BR) Adv