Atasi Kemiskinan Ekstrem, Dinas Perdagangan Bengkulu Selatan Siapkan Langka ini !!

Atasi Kemiskinan Ekstrem, Dinas Perdagangan Bengkulu Selatan Siapkan Langka ini !!

Bengkulu Selatan,Beritarafflesia.Com– Dinas Perdagangan Bengkulu Selatan turut andil mengatasi kondisi  masyarakat Bengkulu Selatan yang berada di bawah garis kemiskinan ekstrem. Sebab pemerintah daerah memberikan keleluasaan kepada 

setiap OPD ikut membantu mengatasi kemiskinan tersebut. OPD diberikan kewenangan dalam bentuk beberapa program yang bisa dikaitkan dengan fungsi dan tugas dari OPD tersebut.

Kepala Dinas Perdagangan Bengkulu Selatan Binagransyah MM menyampaikan, pihaknya memantau lokus – lokus yang terjadi adanya kemiskinan ekstrim tersebut dengan cara memberikan pelatihan kepada anggota UMKM. Dengan harapan, mampu menumbuhkan UMKM yang baru,sehingga bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat tersebut.

Baca Juga  Pelabuhan Linau Kaur, Jangan Hanya Dijadikan Tempat Wisata

“Nantinya, masyarakat yang mendapatkan pelatihan mampu menciptakan usaha yang bisa dijadikan penopang hidupnya. Selain itu kita juga, dengan kestabilan kecukupan dalam kehidupan bisa mencegah terjadinya stunting,”papar Binagransyah diruangan Jumat, 13 September 2024.

Baca Juga  Pemdes Bersama BPD Tanjung Raman Bengkulu Selatan Laksanakan Musyawara Pra Pembangunan Tahun 2022

Dengan begitu, lanjutnya, angka kemiskinan ekstrim dan stunting akan menurun. Dengan pelatihan ini pihaknya juga belum mengetahui apakah nanti akan ada bantuan yang disalurkan. Setidaknya, Dinas Perdagangan telah memberikan ilmu atau cara untuk melakukan berbagai macam bentuk usaha.

Seperti contoh diberikan pelatihan untuk memasak kue,diharapkan nantinya masyarakat ini bisa memanfaatkan ilmu yang sudah didapatkannya. Seperti membuat kue pada momen – momen hari besar dan sebagainya,sehingga pemasukan keuangan dalam keluarga bisa bertambah.

Baca Juga  Dinkes Bengkulu Selatan Ikuti Arahan Sesuai SK Empat Menteri Tentang UKS

“Pelatihan UMKM ini kita lakukan di setiap Kecamatan di lokus tertentu. Data  kami dapatkan dari yang menerima bantuan sosial.Untuk narasumber kita siapkan dari pelaku usaha yang sudah berhasil, sehingga dapat memberikan inspirasi dan motivasi kepada para peserta.Selain itu untuk meningkatkan kemampuan dan pendapatannya, hal ini juga  merupakan salah satu upaya konkrit dalam menekan angka kemiskinan ekstrem,”pungkas Binagransyah.(BR1)

Share